Terkabulnya doa sedikit banyak ditentukan oleh syarat, adab dan kondisi
orang yang berdoa, serta tepatnya waktu dan tempat berdoa.
Syarat dan kondisi orang yang berdoa antara lain:
1. Konsentrasi dan memahami apa yang diminta. Jangan sekedar mulutnya
yang ber-komat-kamit, tapi hatinya melayang kesana-sini dan tidak mengerti isi
doanya.
2. Bersih
dari noda dan dosa. Termasuk tidak memakan makanan haram.
3.
Bersungguh-sungguh dalam berdoa. Tidak sekedar coba-coba, berspekulasi, apalagi
main-main.
4. Memiliki
keyakinan bahwa doanya akan dikabulkan.
5. Terus menerus berdoa dan
tidak lekas putus asa, sekalipun doanya belum dikabulkan.
6. Tidak
memohon sesuatu yang dilarang agama, dan juga tidak memohon sesuatu yang
mustahil diperoleh atau sesuatu yang tidak sesuai dengan kemampuannya.
Adab orang berdoa antara lain:
1. Komposisi
berdoa sebaiknya terdiri dari :
a. Pembukaan : Hamdalah dan Sholawat
b. Materi doa : sesuai dengan yang diminta.
c. Penutup : Sholawat, dan diakhiri dengan Hamdalah.
2. Sebaiknya memperbanyak
istighfar dan bertaubat terlebih dahulu.
3. Sebaiknya
tempat, pakaian dan badan suci bersih dari najis dan hadas. Mulut sebaiknya
bersih dari makanan dan ber-siwak terlebih dahulu.
4. Berdoa
sambil menghadap ke kiblat, disertai perasaan takut, merunduk dan rendah hati.
5. Mengangkat
kedua tangan setinggi bahu.
6. Berdoa
dengan suara lirih, lembut, dan tidak terlalu keras (bengak-bengok).
8. Mengulang-ulang
lafazh doanya beberapa kali
9. Susunan
kalimat doanya sederhana, mudah dipahami, tidak harus berbahasa arab, dan tidak
terlalu puitis/bersajak. Dalam hal ini, sebaiknya berdoa dengan doa-doa ma'tsur
yang berasal dari Rosululloh (Hadis) dan Al-Qur'an.
Waktu mustajab berdoa, antara lain:
1. Selama
bulan Ramadhan, terutama menjelang berbuka dan saat lailatul qadar.
2.
Saat wuquf di arofah.
3. Pada hari jum'at, baik malam maupun siang, terutama sewaktu khotib
duduk diantara dua khutbah.
4. Saat
mendengar suara adzan.
5. Saat
antara adzan dan iqamat.
6. Sehabis
sholat fardhu 5 waktu.
7. Sepertiga
malam terakhir.
8. Sewaktu
minum air zam-zam.
9. Pada
saat hujan turun.
10. Sewaktu dalam keadaan sujud.
11. Setelah wudhu.
12. Pada saat tertimpa musibah.
13. Sehabis mengkhatamkan Al-Qur'an.
14. Setelah
membaca tahiyat akhir dalam shalat.
Tempat-tempat mustajab untuk berdoa, antara lain :
1.
Di majlis kaum muslimin, misalnya
majlis dzikir, istighotsah, majlis ilmu dan sejenisnya.
2.
Di atas bukit shofa dan Marwa
(ketika sa'i).
3.
Ketika di Masy'arl Haram
(Muzdalifah)
4. Didalam
Ka'bah dan Hijir Isma'il.
5. Di
Multazam (tempat antara Hajar Aswad dan pintu Ka'bah)
Orang yang terkabul doanya, antara lain :
1. Musafir
2. Orang yang
dizhalimi, sekalipun kafir.
3. Orang dlm
situasi terjepit, krisis, kepepet.
4. Orang yang
sedang sakit
5. Doa Muslim untuk saudaranya, tanpa
sepengetahuannya.
6. Orang yang
sedang berpuasa.
7. Anak shalih
yang berbakti kepada ibu-bapaknya
8. Doa
Ibu-Bapak kepada anaknya.
9. Pemimpin yang
adil.
10. Orang
yang sedang ber-haji.
11. Orang
yang sedang ber-Umrah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar